STISNU

STISNU Tangerang Kolaborasi SEKOLAH BISNIS dengan Bank Mega Syariah

Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang menggelar seminar kolaboratif dengan Bank Mega Syariah dengan tema SEKOLAH BISNIS BANK MEGA SYARIAH, Sabtu (2/3/2024). Kegiatan tersebut digelar di Aula Utama Hadratussyaikh Hasyim Asyari, yang dihadiri civitas akademika kampus dan pihak Bank Mega Syariah Cabang Ciputat, serta para mahasiswa sebagai peserta.

Kegiatan dimulai dengan panandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) oleh kedua belah pihak yang disaksikan para saksi. Hadir Ketua STISNUS Tangerang, Dr. Muhamad Qustulani, MA.Hum., sivitas kampus dan pihak Bank Mega Syariah yang dipimpin langsung Ketua Cabang Ciputat, Ibu Sri Herarti.

Ketua STISNU Tangerang menyambut baik kerjasama tersebut yang baru saja ditandatangani. Dalam sambutannya, Dr. Qustulani menceritakan bahwa mahasiswa telah diberikan pengetahuan (knowledge) secara teoritis tentang ekonomi syariah. Hanya saja secara pratis mahasiswa masih minim pengalaman. Sehingga, katanya, terjadi jarak pemisah antara teori dan praktek. Nah, SEKOLAH BISNIS BANK MEGA SYARIAH, salah satunya adalah untuk menjembatani gap antara teori dan praktek yang dirasakan mahasiswa.

“Di STISNU Tangerang ini ada matakuliah Ekonomi Syariah. Tapi kadang teori dan praktek sering kali berbeda. Maka kita perlu kolaborasi, joint program, untuk menjembatani antara teori dan praktek itu,” kata Dr. Qustulani menjelaskan situasi yang dialami para mahasiswa.

Pria yang biasa disapa Gus Fani ini berharap kepada pihak Bank Mega Syariah untuk tidak ragu-ragu (serius) menggembleng para mahasiswa agar mereka punya keterampilan kewirausahawanan, punya semangat berbisnis. Sehingga bilamana mereka sudah bisa menyerap ilmu dan keterampilan yang diberikan pihak Bank Mega Syariah, mereka bisa mentrasfer kembali pengetahuan dan skil tersebut kepada masyarakat umum.

“Saya berharap kepada Bank Mega Syariah untuk menggembleng mereka (mahasiswa) agar mereka punya semangat enterpreneur, berbismis, semangat membangun semangat hidupnya. Dan kalo sudah matang mereka bisa transfer knowledge kepada masyarakat,” katanya penuh harap.

Di akhir sambutannya, Dr. Qustulani berharap bisa melanjutkan joint program ini (SEKOLAH BISNIS BANK MEGA SYARIAH) pada tahap kedua yang mekanismenya bisa dirumuskan bagaimana baiknya. Dia mengususlkan SEKOLAH BISNIS BANK MEGA SYARIAH tahap kedua bisa dilaksanakan via online melalui zoom meeting.

Sementara itu, Kepala Cabang Bank Mega Syariah Ciputat, Ibu Sri Hartati, cukup optimis dengan keberadaan Bank Syariah di Indonesia. Dia mengatakan Bank Syariah di Indonesia potensinya cukup besar, hal itu dikarenakan mayoritas penduduknya beragama Islam. “Bank Syariah menjamur di Indonesia karena mayoritas penduduknya beragama Islam,” katanya menjelaskan.

Di akhir sambutannya, Ibu Sri memberi motivasi kepada mahasiswa yang menjadi peserta. Di matanya para mahasiwa masih berusia muda. Dengan usia muda itu mereka punya kesempatan untuk meraih cita-cita yang diharapkan. “Kalian masih muda harus punya cita-cita kedepan ingin apa,” ucapnya.

Sesuai agenda kegiatan yang telah disepakati, usai penandatangani MoU antara STISNU Tangerang dengan Bank Mega Syariah dilanjutkan dengan Seminar SEKOLAH BISNIS BANK MEGA SYARIAH. Materi seminar disampaikan oleh tiga narasumber dari Bank Mega Syariah. Masing-masing narasumber menyampaikan materi yang berbeda-beda yang dibutuhkan mahasiswa dan mendukung matakuliah Ekonomis Syariah yang mereka terima di bangku kuliah.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.