News. STISNU. 23 Desember 2023
Dalam suatu kesempatan komunikasi Abah KH. Aliyuddin Zein Pandawa Murabbi Ruh STISNU Nusantara Tangerang mengharapkan kepada seluruh dosen STISNU bisa mengikuti pelatihan cosmic intellegent atau tasawuf hadori. Ia berharap nutrisi ruhani dosen bisa terisi sisi spiritualitasnya tujuannya untuk memberikan suport ruhani dalam belajar mengajar dan mencari keberkahan dalam berkehidupan (23/12/2023).
“Ji (sapa Abah Ali ke ketua STISNU), usahakan semua dosen harus ikutan cosmic dan bisa mempraktekannya sehari hari.” Sapa Abah Ali mengingatkan acara cosmic.
Perlu diketahui cosmic adalah istilah yang dipopulerkan KH. Abdullah Umar atau Gus Umar ketika diawal awal pendirian STISNU Tangerang. Istilah lain dari cosmic adalah tasawuf hadhori (peradaban) yang dirumuskan dengan mudah untuk dipraktikan. Manfaatnya memberikan stimulus ruhani untuk membuka potensi diri, dan mengakses informasi semesta. Tradisi ini biasa dilakukan oleh Ulama Salafissholeh, dan di era disrupsi bisa dilaksanakan oleh lintas generasi dan kalangan. Jadi dosen STISNU datang bukan sekedar mengajar, sebab itu value tidak maksimal tetapi transfer knowldege yang prakata dan pengajarannya membekas merasuki bathin para mahasiswa. Jika sekedar mengajar kering tidak muncul value sehingga akhirnya khawatir tidak membekas.
Sesuai dengan arahan dari Abah Haji Aliyuddin Zein Pandawa dan KH. Ahmad Baijuri Khotib, MA (Ketua Dewan Pembina STISNU) akan dilaksanakan kegiatan pelatihan cosmic, dan Focus Group Discussion (FGD) penguatan visi misi, motto dan kurikullum bagi para dosen, staff dan pimpinan di STISNU. Sifatnya wajib. Rencananya akan dinarasumberi oleh Kyai Abdul Hakim, P.hD praktisi cosmic, dan Dr. Kun Wardana ahli fisika cosmis atau fisika tasawuf USA. Tinjauan kajian teoretis praktis, dan sains fisika, menjelaskan tasawuf dalam pendekatan ilmu fisika. Agenda acara akan diinformasikan resmi dari Waka I Bidang Akademik dan SDM. Red.