Penulis: Boy Rahman adalah mahasiswa semester I Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Kelas GP. Ansor Banten.
Setiap orang pastinya menginginkan pengetahuan nya selalu bertambah baik sedikit maupun banyak di setiap harinya, pastinya demi kelancaran pekerjaan yang sedang di geluti, baik itu untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang, sebab itulah pengetahuan – pengetahuan baru harus ia miliki dan dapatkan, bertujuan agar apa yang ia kerjakan menjadi lebih mudah dan praktis dan ideal sesuai dengan yang di harapkan, baik itu seorang pengusaha, ilmuan dan lain lain dan tentunya bagi seorang pelajar.
HISTORY
Banyak sekali kebutuhan dalam sehari – hari yang memerlukan pengetahuan yang baru, itu bisa di sebabkan karena berbagai macam hal, contohnya seorang pengusaha (marekting), ia harus menemukan formula – formula baru agar usahanya bisa bersaing seiring dengan perkembangan zaman, begitu pula para pendidik (guru) di era dewasa ini memanfaa’t tekhnologi digital (internet) tidak lain karena ingin lebih mempermudah agar para siswa/i didiknya untuk lebih cepat memahami pelajaran dan materi – materi nya lebih mudah di serap oleh mereka.
Pertanyaan ! Apakah 4 teknik tersebut berlaku kepada semua orang ? Jawabnya adalah tergantung psikologis manusia nya itu sendiri.
Dan 4 tips tersebut sifatnya _kondisional, artinya tidak baku harus berurutan karena setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda beda. Dan semoga apa yang saya edukasi kan ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan semuanya aamiin.
GURU UNTUK SAMBUNG SANAD KEILMUAN
1. GURU.
Semua sepakat, jika memiliki seorang guru yang kompeten di bidang nya, maka kita akan bertambah pengetahuan nya, terlebih – lebih jika jam terbang nya seorang guru tersebut sudah banyak. Terlepas dari usia, itu tidak berpengaruh, karena ilmu itu bisa menempel di mana saja, tergantung jerih payahnya orang tersebut menimba ilmunya dahulu, dan sudah banyak buktinya seorang guru usianya lebih muda dari pada siswa/i didiknya dan terlepas dari usia atau profesi nya di luar sana, itu semuanya tidak masalah sebab yang kita ambil adalah ilmu nya.
Dan juga keberuntungan nya memiliki seorang guru, maka akan ada yang bertanggung jawab atas keilmuan/ pengetahuan yang kita miliki, umum nya di kalangan pendidikan di sebut sanad keguruan.
BUKU ADALAH TEMAN TERBAIK
2. BISA MEMBACA.
Biasanya para siswa/i didik setelah pulang belajar, terkadang ada kecenderungan lupa pelajaran yang sebelumnya di pelajari, dan jika ingin bertemu guru lagi, maka ia harus bersabar menunggu esok hari di pertemuan dan di jam tayang yang sama di tempat pendidikan. Solusinya adalah ! jika penglihatan mu stabil maka banyak membaca baik dari buku, koran, majalah, internet dll, itu semua nya bisa menambah pengetahuan mu, baik sifatnya yang sedang di butuhkan maupun kepada pengetahuan yang akan di butuhkan di masa akan datang.
MALU BERTANYA SESAT DI JALAN
3. BANYAK BERTANYA.
Melihat luas nya negara kita, memungkinkan di daerah di pedalaman belum tersentuh dunia pendidikan seperti sekolah, dan sekali pun ada sekolah bertemu guru di sana, mungkin jarak atau rute perjalanan trak yang extrem akhirnya membuat para pelajar kesulitan untuk bersekolah dan untuk membaca kesulitan juga membeli buku buku pelajaran dan begitu pun kesulitan akses internet, komunikasi jaringan dll yang mana terkadang menyulitkan para pengusaha – pengusaha mikro kesulitan mendapatkan informasi perihal terupdate apa saja yang sedang ramai di pasaran, yang akhirnya menyulitkan para pengusaha untuk berkreasi untuk mengembangkan usahanya sesuai dengan kebutuhan zaman.
Oleh sebab itu dengan banyak bertanya, kita akan pendapat banyak pengetahuan – pengetahuan, yach tentu nya dengan orang yang kita anggap ahli di bidangnya, keunggulan nya dengan banyak bertanya, kita akan mampu mengetahui sesuatu sesuai dengan apa yang kita inginkan/butuhkan saat ini dan terkadang kita mendapatkan pengetahuan yang berlakunya di masa yang akan datang, dan bisa di lakukan salah satunya adalah dengan diskusi, sharing, dialog interaktif, tukar pikiran dll, hal tersebut akan membantu kita dalam menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan yang kita butuhkan, tak jarang bahkan kita bisa merencanakan sesuatu hal yang besar dari rencana awal di sebab kan sebuah dialog tersebut .
PENGALAMAN ADALAH GURU YANG TERBAIK
4. PENGALAMAN/PRAKTEK.
Bagaimana jika ingin memiliki seorang guru tetapi jauh dan ingin membaca tidak bisa baca (buta aksara) dan ingin bertanya tapi tidak tahu kepada siapa ? Jawabnya adalah praktek langsung.
Praktek kita lakukan namun juga kita bersiap akan konsekuensinya yaitu hasilnya seperti apa. Janga takut akan gagal, karena kita sering mendengar,
“kegagalan adalah sukses yang tertunda “
Seiring dengan waktu, perjalanan hidup semakin lama di dunia maka akan semakin banyak praktek maka jika sudah demikian maka akan banyak pengalaman yang kita miliki bersumber darj hasil prektek tersebut. Jika seorang pengusaha mungkin pernah mengalami pasang surutnya usaha nya, seorang pelajar, mungkin pernah mengalami yang namanya tidak naik kelas atau seorang pejuang pencari jodoh, mungkin pernah mengalami gagalnya percintaan, kalau ada yang pernah gagal dalam percintaan, kita senasib.
Kembali ke topik
Dari praktek langsung tersebut itulah kita mendapatkan penambahan pengetahuan, yang mana akan bisa di jadikan rujukan kepada siapa yang membutuhkan, sebab ia langsung praktek dan langsung merasakan kenyataan, dan biasanya dari pengalaman tersebut kita akan menemukan sesuatu yang sangat berharga, baik hasilnya berhasil maupun gagal, yang mana dari pengalaman tersebut kita menemukan manuver-manuver dan formula-formula yang bermanfaa’t untuk kita dan untuk orang lain, itu agar mereka tidak menemukan kegagalan yang seperti pernah di alami sebelumnya.
Kesimpulan
Salah satu 4 tips tersebut, jika kita lakukan akan bisa menambah pengetahuan dan wawasan kita. Apalagi jika kita lakukan semuanya seperti :
Punya guru, lalu setelah belajar dengan guru, kita lanjutkan dengan banyak membaca, lalu jika kita belum mengerti maka kita baca jangan malu bertanya dan setelah semuanya serasa sempurna barulah praktek, kemungkinan hasil nya maksimal
jika minim hasilnya ? setidak kita sudah mengantongi pengalaman dan formula-formula dan manuver-manuver cara pencegahan agar tidak gagal kembali, dan pengalaman tersebut kelak akan bermanfaa’t untuk kita dan umumnya pada yang membutuhkan.
SARAN
Artikel tersebut sengaja saya buat dengan dinamis, kalimat sederhana yang lebih mudah di cerna dan sedikit merangkul cerita dinamika kehidupan sosial pada umumnya, itu bertujuan tidak lain agar si pembaca tidak hanya dari golongan akademis saja, harapan nya adalah mampu merambah ke pada non akademis dan kepada seluruh masyarakat pada umumnya. Semoga artikel tersebut bermanfaa’t untuk saya dan umumnya untuk para pembaca semuanya aamiin ya robbal a’lamin.