Ketua Ika Iluni Jadi Ketua ISNU Kota Tangerang

 

Ketua Ika Iluni, Jadi Ketua ISNU Kota Tangerang

Tangerang, 19 Juni 2024

Sepakterjang alumni Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang mulai diperhitungkan di Kota Tangerang, khusus di lingkungan organisasi otonom di Nahdlatul Ulama. Seperti yang terjadi pada saudara Nur Asyik, SH terpilih sebagai Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kota Tangerang.

Dirinya menyampaikan rasa syukurnya sebagai alumni kampus Nahdlatul Ulama bisa diterima di masyarakat, sehingga membuatnya mantab mencalonkan diri sebagai Ketua ISNU di Kota Tangerang.

“Saya mah berkat pak Doktor (Gus Fani) yang membimbing dan selalu mensupport saya. Di saat orang memandang sebelah mata, maka saya membuktikan dan bisa menjadi seperti ini.” Ujar pria yang disapa Mas Asyik.

Selain itu, dalam pengabdiannya menggandeng dosen dosen sebagai bagian dari kepengurusan ISNU di masa khidmatnya, seperti bapak Ecep Ishak Fariduddin, MA.Hum saya minta menjadi Sekretaris Umum untuk membantu saya bersama sama melakukan pengabdian kepada masyarakat. Tentu, katanya, saya akan libatkan STISNU sebagai bagian dari realisasi program program yang akan dicanangkan.

Dr. Qustulani, Ketua STISNU Tangerang berterimakasih kepada Mas Asyik telah menjadi bagian penting kontributif pembangunan dari melalui lembaga dan organisasi. Keberadaan semoga memberikan manfaat untuk masyarakat dan orang banyak. Perlu banyak alumni yang bisa seperti Mas Asyik yang memiliki relasi sampai dengan Wakil Presiden KH. Ma’ruf Amin, sehingga jika alumni STISNU hebat hebat maka STISNU-nya pun akan terbawa hebat.

“Saya titip STISNU ke Pak Asyik, bantu saya bersama sama mengembangkan kampus amanat para ulama ini.” Tegasnya.

Kyai Lukman Hakim, Pengurus DPP ISNU melihat potensi besar dari seorang Asyik yang skill dan kemampuannya dianggap bisa menghidupkan organisasi. Katanya, sosok Asyik seperti eksekutor yang mampu menghadirkan banyak manfaat karena kemampuannya melakukan loby dan mencari potensi pembiayaan organisasi, meskipun secara fisik belum memiliki kekurangan akibat kecelakaan yang menimpanya. Namun semangatnya selalu berkobar dan tidak pernah menyerah karena yang dilihat adalah Nahdlatul Ulama.

“Asyik, semangat ke NU annya luar biasa, jarang kader kader seperti Mas Asyik.” Tegasnya.

Selamat kepada bapak Nur Asyik, SH dan bapak Ecep Ishak, MA atas terpilihnya sebagai pengurus harian ISNU Kota Tangerang. Semoga semakin bermanfaat untuk masyarakat. Amin. (Mq)