Panongan, 20 April 2025 — Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Panongan menggelar kegiatan Halal Bi Halal (HBH) warga NU pada Ahad, 20 April 2025 M/21 Syawal 1446 H bertempat di kediaman Wakil Ketua Tanfidziyah MWCNU, Bapak H. Yahya di Kp. Kebon, Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan.
Ketua Panitia Halal Bi Halal, Heri Septiana, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja MWCNU Panongan, sebagai tindak lanjut dari semangat kolaborasi antara MWC, Banom, dan lembaga yang telah terjalin selama bulan Ramadhan.
Ketua MWCNU Panongan, KH. Drajat Muhtadi, dalam sambutannya menegaskan pentingnya memperkuat sinergi antar pengurus NU di semua tingkatan. Ia juga menyampaikan gagasan tentang perluasan distribusi KOIN organisasi, yang bukan hanya untuk kepentingan MWC, tetapi juga untuk mendukung kegiatan seluruh Banom, lembaga, dan ranting NU. “Mekanismenya akan kita bahas dalam Rapat Kerja bersama keluarga besar NU Kecamatan Panongan,” tegasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, KH. Abi Hafis Gunawan, Ketua PWNU Banten, yang menyampaikan pentingnya terus berkhidmat di NU dan menghidupkan organisasinya. Ia mengungkapkan rasa syukur karena NU di Panongan sudah mulai aktif dan pergerakannya menjangkau hingga ke tingkat ranting. “Saya yakin, NU akan hidup dan tumbuh besar di Panongan,” ujarnya optimis.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. KH. Muhamad Qustulani, MA.Hum, yang akrab disapa Gus Fani, menyampaikan tausiyah yang mengingatkan bahwa berkhidmat di NU merupakan bagian dari estafet dakwah kerasulan yang diwariskan kepada para ulama. “Kita ini hanya bagian kecil dari perjuangan besar itu, maka khidmat harus dilakukan dengan totalitas dan keikhlasan,” tutur beliau.
Gus Fani juga menyampaikan kabar baik bahwa saat ini telah berdiri kampus NU di Tangerang, yakni STISNU Nusantara Tangerang, sebagai hasil ikhtiar para sesepuh NU dalam menyiapkan kader-kader unggul dan santri yang siap bersaing di era global. “Biaya kuliahnya sangat terjangkau. Untuk program reguler, tidak dipungut biaya SPP dan SKS hingga semester 8,” tegasnya.
STISNU Nusantara Tangerang saat ini memiliki lima program studi, yaitu:
- Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah)
- Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
- Manajemen Pendidikan Islam
- Manajemen Bisnis Syariah
- Pemikiran Politik Islam
Kegiatan Halal Bi Halal ini menjadi momen mempererat ukhuwah dan komitmen kolektif warga NU Panongan untuk terus memperkuat jam’iyah dan jama’ah melalui gerakan KOIN serta kaderisasi yang berkelanjutan.
#MWCNUPanongan #HalalBiHalalNU #NUBergerak #NUPanongan #KOINNU #BanomNU #NUKuatKarenaBersama #STISNUNusantara #KampusNU #SantriKuliah #KaderNU #NUUntukPeradaban #NUBanten