Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Segala puji bagi Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW, sang pembawa risalah ilmu, akhlak, dan peradaban.
Selamat datang di laman resmi Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang – sebuah lembaga pendidikan tinggi yang lahir bukan dari kelimpahan materi, tetapi dari kekuatan tekad, restu ulama, dan mimpi besar untuk umat.
STISNU didirikan atas perintah langsung para Kyai NU di Tangerang yang menghendaki hadirnya kampus Nahdlatul Ulama di wilayah ini. Ketika itu, para tokoh PCNU Kota dan Kabupaten Tangerang berkumpul, namun setelah melihat syarat pendirian dan keterbatasan SDM, tak banyak yang berani melangkah. Maka diputuskanlah: para sepuh mencari tempat, dan para muda menyiapkan seluruh berkas administratif. Dengan modal semangat dan keberanian, serta dukungan spiritual dari para alim ulama, izin STISNU akhirnya terbit.
Dalam prosesnya, kami mendapatkan bimbingan langsung dari para tokoh nasional seperti KH. Mujib Qulyubi (Katib Syuriah PBNU) dan Prof. Dr. Noor Ahmad (Ketua LPTNU). Bahkan, Prof. Kacung Marijan memberikan arahan visioner agar STISNU membuat roadmap transformasi menjadi Institut, dengan target 10 tahun ke depan.
Kini, cita-cita itu mulai menemukan bentuknya. Dengan ijtihad dan restu Abah KH. Aliyuddin Zen Pandawa, lahirlah nama IKANU – Institut Kebangsaan Nahdlatul Ulama sebagai arah pengembangan kelembagaan. Sebuah nama yang mencerminkan komitmen keilmuan dan kebangsaan, bahwa kampus ini bukan hanya tempat kuliah, tapi ruang perjuangan untuk menjaga NKRI dan membangun generasi santri yang intelek, mandiri, dan membumi.
Di tengah semua dinamika dan perjuangan itu, tak bisa kami lupakan sosok penting yang menjadi ruh dari perjalanan ini: Aliyuddin Zen Pandawa, yang kami sebut sebagai MurabbiRuh STISNU. Beliau bukan hanya penggerak awal, tapi penjaga ruhani, pembimbing batin, dan peneguh semangat saat semua terasa sulit. Dengan keheningan langkahnya, beliau menghidupkan semangat Pandawa: ksatria yang tak banyak bicara, tapi teguh dalam dharma dan pengabdian.
Pesan utama para Kyai pendiri kampus ini adalah: STISNU harus menjadi solusi bagi para santri dan kader NU, agar mereka bisa mengakses pendidikan tinggi tanpa terbebani mahalnya biaya. Maka STISNU berkomitmen memberikan subsidi dan potongan studi hingga 55%, sebagai bentuk nyata dari rahmat pendidikan untuk semua kalangan yang berniat tholabul ‘ilmi.
Kami bersyukur dikelilingi oleh tenaga pendidikan dan dosen-dosen yang berjiwa pejuang dan berkhidmat. Bersama mereka, kami terus menanamkan nilai-nilai spiritualitas (spirituality), kualitas (quality), dan kearifan lokal (local wisdom) dalam setiap proses pembelajaran. Nilai-nilai ini menjadi fondasi dan arah gerak kami dalam membangun IKANU di masa depan.
Kami mengundang Anda semua—para santri, kader NU, orang tua, dan masyarakat umum—untuk bersama-sama menghidupkan mimpi besar ini. Kita bersama sama berkhidmat dalam dunia pendidikan tinggi. Ajak dan rekomendasikan semuanya masuk berduyun-duyun ke STISNU Tangerang. Dan setiap amal kebaikan yang ditanam di sini, insyaAllah akan tumbuh menjadi keberkahan dunia dan akhirat.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.